Bagaimana AC Menghasilkan Udara Dingin?

Banyak yang bertanya-tanya bagaimanakah sebenarnya alur proses kerja pendinginan yang terjadi pada Air Conditioner (AC) dan kenapa udara yang dihasilkan bisa sangat dingin padahal kita tinggal di daerah tropis? Mari kita simak penjelasannya tentang Bagaimana AC Menghasilkan Udara Dingin.

Pada dasarnya  bisa dibayangkan seperti mulut kita, jika kita menghembuskan udara dari dalam mulut dengan mengecilkan ujung mulut maka udara yang dikeluarkan akan terasa dingin, begitu juga sebaliknya jika kita menghembuskan udara dari dalam mulut dengan membuka mulut lebar-lebar maka udara yang dihasilkan akan terasa panas, cukup sesederhana itu.

Jadi pada awalnya zat pendingin atau Refrigerant yang biasa pada umumnya kita sebut Freon yang masih berupa gas pada kompresor dipompa melalui serangkaian pipa dengan tekanan tinggi sehingga gas tersebut akan berubah menjadi zat cair yang bersuhu panas, lalu Freon tersebut akan dialirkan melalui Condensor coil untuk diatur agar suhunya lebih rendah dan stabil dibantu dengan sebuah blower atau kipas yang besar, fase ini biasa yang kita sebut Outdoor AC.

Setelah melalui pipa kapiler kecil atau di sini biasa kita sebut Captube maka disitulah cairan yang panas tadi berubah menjadi gas yang sangat dingin, lalu disalurkan melewati sebuah Evaporator Coil. Pada fase inilah Evaporator Coil  bisa tertutup gumpalan es karena sangat dinginya maka dengan perhitungan tertentu Evaporator Coil tersebut diberi kipas dan disebar ke ruangan yang akan kita dinginkan. Pada akhirnya gas dingin tersebut dialirkan Kembali ke kompresor untuk kembali mengulang siklus di atas. Jadi kalau kita membayangkan AC yang ada dirumah kita, maka bagian Outdoor berisi kompresor dan Condensor coil lalu bagian Indoor berisi Evaporator Coil.

Pada AC Panel Dindan karena bentuknya portable yang memang khusus di desain untuk kebutuhan panel di industri maka bagian Indoor dan Outdoor dibuat menyatu tanpa mengurangi fungsi siklus di atas.